Hai sobat jalan-jalan madiun, kita kali ini akan membahas tentang salah satu wisata alam yan ada di Madiun. Kita kali ini jalan-jalan ke air terjun Krecean Ndenu yang letaknya di atas wana wisata grape. Lokasi tepatnya air terjun Krecean Ndenu ini berada di Dusun Kepel, Desa Giringan, Kecamatan Kare, Madiun. Jika kalian kebetulan lagi di wana wisata grape, jangan lupa sempatkan ke air terjun krecean ndenu karena letaknya tidak jauh dari sana. Dari wana wisata grape mungkin hanya sekitar 5 menit, karena jalanannya yang menanjak dan berkelok-kelok. Rute dari wana wisata grape ke air terjun krecean ndenu cukup mudah dikenali. “Ancer” yang mudah dikenali adalah adanya pembangkit listrik tenaga air Golang (PLTA Golang). Setelah anda ketemu PLTA Golang, lambatkan laju kendaraan kalian dan coba liat kanan jalan ada petunjuk arah ke air terjun Krecean Ndenu.
Air terjun ini tergolong masih baru ya, menurut petugas yang ditemui pada saat kita ke sana mengatakan kalau ditemukannya ini sekitar tahun 2010 ya kalau dihitung umur manusia masih muda. Kondisi alam sekitarnya masih sangat asri dan sangat alami karena belum terlalu banyak perubahan dan penataan untuk objek wisata air terjun Krecean Ndenu ini. Mungkin sejak ditemukannya air terjun ini sampai tahun 2016 ini, hanya pembangunan jalan setapak yang berupa cor blok saja untuk mempermudah akses para pengunjung. Selebihnya masih asli seperti saat baru ditemukan.
Jika berhubungan dengan air, yang selalu dibenak sanubari pikiran kalian adalah pertanyaan tentang bisa nggak ya untuk renang minimal kungkum? Dan saya jawab sangat bisa sekali. Banyak kok pengunjung yang sudah datang ke air terjun krecean ndenu dan mencoba kesegaran airnya. Kebetulan, kami pada saat berkunjung ke air terjun krecean ndenu kondisinya hujan deras dan airnya agak keruh. Karena kulit kita agak sensitif dan kebetulan tidak bawa baju ganti kita gak coba berendam di air terjun krecean ndenu. Air terjun ini kalau saya lihat airnya tidak begitu deras jadi mungkin bisa digunakan untuk pijat relaksasi ketika tertimba jatuhnya air dari atas. Sedangkan kondisi Airnya, mungkin pada saat saya ke sana kebetulan lagi hujan maka airnya agak sedikit keruh, mungkin kalau pas lagi tidak hujan airnya jernih.
Karena kondisi air terjun krecean ndenu masih sangat alami dan belum banyak pembangunan, maka fasilitas yang tersedia masih sangat terbatas. Fasilitas di sana itu ada parkiran, warung makan, dan kamar mandi. Namun sangat disayangkan adalah kamar mandi disana sudah rusak seperti pintunya saja tidak terpasang dibiarkan ambruk begitu saja. Selain itu, ada jembatan cor yang sepertinya sudah ada beberapa bagian yang terkikis air aliran sungai jadi hati-hati ya. Jika kalian hendak kesana, siapkan juga stamina karena parkiran motor sampai dengan lokasi air terjun itu jaraknya kurang lebih 600meter dan kita harus jalan kaki. Selain itu, jalan setapaknya juga cukup curam makanya perlu hati-hati. Susahnya itu kalau sudah puas main air dan sudah capek, naiknya itu juga perlu dengan ekstra tenaga.
Silahkan, jika kalian tertarik ingin berkunjung ke air terjun krecean ndenu siapkan saja perbekalan seperti baju ganti, makanan, p3k kalau perlu, fisik kalian dan fisik motor yang prima, dan tentunya bagi yang suka hunting foto silahkan bawa kamera terbaik kalian. Oh iya, tentunya jangan lupa bawa uang saku secukupnya karena masuk ke lokasi air terjun ini tidak dipungut biaya alias masih gratis. Kalian hanya perlu membayar parkirnya saja. Dengan biaya yang cukup murah kalian akan disuguhi keindahan alam Madiun yang tersembunyi dikaki gunung wilis serta menikmati keindahan ciptaan Tuhan yang tiada duanya.
Selamat Berkunjung, Selamat Jalan-Jalan di Madiun
Artikel keren lainnya:
wah, keren banget mas tempatnya. kelihatannya masih sangat alami gituh...
BalasHapusiya mbak, emang bener tempatnya masih asri dan alami, monggo silahkan kesana ...
Hapus